SELAMAT DATANG DI ALUMNI SMPN 1 KEDUNGADEM

Wednesday, June 2, 2010

Supaya Anak Tak Stres Saat Ujian

Berbagai persiapan dilakukan para murid saat akan menghadapi ujian kenaikan kelas. Tidak sedikit anak stres jika menghadapi ulangan, tes, atau ujian di sekolah. Supaya anak tak mengalami stres berlebihan, peran orang tua sangat dibutuhkan . Anak akan makin stres jika orang tua memberikan target tertentu yang di luar batas kemampuan sang buah hati. Stres merupakan kondisi psikis yang disebabkan berbagai perasaan negatif terhadap suatu seperti rasa takut, khawatir, cemas, tertekan, serta tak aman. Di sinilah peran orang tua sangat dibutuhkan. Sebaiknya orang tua duduk bersama anak serta menemaninya belajar. Langkah ini diyakini bisa meningkatkan kepercayaan dirinya anak saat ujian. Tak hanya menemani, orang tua juga harus bisa memotivasi si buah hati. Orang tua juga diharapkan mampu menularkan pikiran positif dan menjauhi pikiran negatif yang membuatnya menjadi lebih stres. Tanamkan pada anak untuk tidak pernah memikirkan tentang kegagalan. Sebab jika berpikir gagal, maka beban akan seperti berat sekali. Anak juga jangan terus-terusan untuk belajar tanpa diberi kesempatan untuk bermain. Sebaiknya orangtua mampu mengatur jadwal antara bermain dan belajar anak. Jangan lupakan pula untuk selalu mendengarkan apa yang diinginkan dan diharapkan oleh anaknya. Psikolog, Eli Risman, mengungkapkan peran orang tua sangat besar dalam membentuk tingkat stres anak. Oleh karena itu, orang tua diharapkan tidak memaksakan keinginan mereka ke anak-anaknya. Alhasil anak diporsir untuk belajar tanpa menimkati masa anak-anaknya. Sementara untuk menghilangkan deg-degan saat akan ujian, Eli Risman menyarankan agar anak-anak menarik napas panjang sebelum masuk ruangan. Cara ini diyakini bisa menghilangkan rasa kurang percaya diri dan stres yang bisa mengganggu dalam mengerjakan ujian. Dengan mengikuti tips tersebut di atas, orangtua bisa membantu anak dalam menghadapi ujian dengan baik. Anak juga akan merasa lebih tenang jika mendapat dukungan dari orangtuanya. Jangan sampai stres yang berlebihan membuat anak gagal dalam menghadapi ujian.(JUM)

Sumber: Liputan6.com

No comments:

Post a Comment

Followers